Ketahui 5 Perbedaan Wawancara Interview HR dan User
26 June 2023 ∙ Read 2 Mins ∙ By Andi Diputra
Masih banyak pelamar kerja baru yang tidak mengetahui perbedaan interview HRD dan interview user. Padahal, kedua tahapan wawancara tersebut akan dilalui saat melamar kerja.
Perbedaan ini perlu kamu ketahui karena dapat membuatmu lebih siap dalam menghadapinya.
Interview sendiri ditujukan agar pewawancara kerja bisa lebih mudah dalam mengenal karakter calon pekerja.
Saat mengikuti tes wawancara kerja, kamu akan mendapatkan banyak pertanyaan mulai dari data pribadi, pengalaman kerja, bahkan pertanyaan teknis.
Agar kamu lebih siap dalam menghadapinya, ketahui 5 perbedaan wawancara interview HR dan User.
1. Pewawancara
Perbedaan interview HR dan user yang pertama adalah terkait pewawancara. Pada interview HR, wawancara dilakukan bersama tim HR. Sedangkan pada interview user, wawancara dilakukan dengan orang yang akan bekerja satu divisi. Dalam hal ini adalah atasan, supervisor, atau manajer divisi. Sebagian perusahaan melaksanakan interview user bukan dengan atasan, tapi dengan rekan kerja satu divisi yang nantinya akan menjadi satu tim.
2. Tujuan Wawancara Interview
Menurut Geeksforgeeks, tujuan dari interview HRD adalah untuk menilai kepribadian, kelebihan, kekurangan, dan kemampuan untuk menjalani peran yang sedang dibuka.
Jadi, pertanyaan yang dilontarkan pun tidak akan jauh-jauh dari situ. HRD perlu menilai apakah profilmu sesuai dengan keinginan user atau tidak. Apabila sesuai, barulah kamu akan menghadapi interview dengan user.
Untuk interview user ini bukan lagi bertujuan menilai kepribadian, tetapi untuk menggali potensi kemampuan yang kamu miliki untuk posisi tersebut. Sebagai orang yang akan bekerja denganmu, user tentu ingin mengetahui apakah kompetensimu sesuai dengan yang ia dan perusahaan butuhkan.
3. Waktu Wawancara Interview
Pada umumnya, interview HRD dilakukan saat pelamar sudah melewati tahapan screening awal. Beberapa perusahaan menerapkan persyaratan psikotes sebelum interview agar bisa menilai kepribadian para pelamar secara lebih jujur.
Bisa dikatakan bahwa interview user adalah tahapan yang paling akhir yang berarti seorang kandidat dipertimbangkan serius untuk bergabung ke perusahaan.
4. Jenis Pertanyaan Wawancara Interview
Perbedaan wawancara HRD dan user yang keempat adalah terkait pertanyaan yang akan diajukan.
Pada wawancara HRD, mereka tidak akan menanyakan hal yang terlalu teknis tentang tugas posisi yang kamu lamar.
Jenis pertanyaan yang akan mereka berikan di antaranya seperti:
- Pengetahuan dasarmu tentang posisi yang kamu lamar.
- Sekilas pengalaman kerja sebelumnya yang relevan.
- Kepribadian, latar belakang, dan kesesuaian riwayat hidup yang kamu kirimkan.
- Ekspektasi gaji dan kesanggupanmu untuk mulai bekerja.
Sedangkan, pertanyaan-pertanyaan di tahapan wawancara user biasanya akan lebih mendalam ketimbang wawancara sebelumnya.
Baca Juga: 6 Cara Mencapai Proses Rekrutmen yang Efektif
Beberapa gambaran pertanyaan umumnya adalah sebagai berikut:
- Pengetahuan teknis yang lebih detail tentang posisi yang kamu lamar.
- Pengetahuan dan skill yang kamu asah dari pengalaman sebelumnya.
- Hipotesis tentang kondisi tertentu di pekerjaan, lalu kamu akan dimintai pendapat bagaimana cara mengatasinya dengan baik.
- Pencapaian atau hambatan terbesarmu di pengalaman kerja sebelumnya.
5. Persiapan
Mengingat tujuannya berbeda, maka jenis pertanyaan interview HR dan user juga berbeda. Untuk menghadiri interview HR, kandiat sudah membuat CV dan/atau resume. Ketika diminta menjelaskan hal terkait CV pun sudah siap karena isi CV ditulis sesuai fakta.
Bagaimana denga persiapan interview user? Kandidat harus menyapkan pengetahuan yang teknis dan mendalam seputar pekerjaan yang dilamar. Tentunya beberapa hari sebelumnya sudah harus riset tentang seluk beluk posisi pekerjaan yang diinginkan tersebut.
Read more article

Cara Negosiasi yang Benar dalam Bisnis
Dalam dunia bisnis, kemampuan negosiasi bukan sekadar soal memenangkan harga terbaik, tetapi juga tentang membangun hubu...

Kesalahan Umum dalam Proses Rekrutmen dan Cara Menghindarinya
Proses rekrutmen merupakan salah satu tahapan krusial dalam pengelolaan sumber daya manusia. Rekrutmen yang tepat tidak...

Membangun Budaya Kerja yang Inklusif: Mengelola Keberagaman di Tempat Kerja
Di dunia kerja modern, keberagaman (diversity), kesetaraan (equity), dan inklusi (inclusion) atau DEI, telah menjadi ele...